Sebelum simian? yup benar!
Simian adalah kelompok dalam primata yang terbagi menjadi 3 yaitu Monyet Dunia Baru, Monyet Dunia Lama dan Kera.
Jadi prosimian adalah sebelum simian yang berarti secara evolusi muncul terlebih dahulu sebelum ketiga kelompok yang telah disebutkan sebelumnya. Bisa dikatakan prosimian adalah peralihan dari mamalia ke primata.
Menurut bukti-bukti dari fosil yang didapat, prosimian berevolusi sekitar 55 Miliyar tahun yang lalu, saat sekitar setelah primata permata muncul meskipun begitu tentang siapa yang benar-benar menjadi nenek moyang mereka di jaman purba masih menjadi perdebatan para ahli.
Prosimian memiliki ciri-ciri sebagai berikut : tulang depan dan mandibula symfisis yang menyatu, sebuah batangan postorbital dan ukuran otak yang cukup kecil. Mereka lebih bergantung kepada penciumannya dibandingkan pengelihatannya yang merupakan pembeda dengan kelompok primata lain yang termasuk ke dalam simian. Hal ini dapat terlihat dari ciri-ciri mereka yang lain yaitu : moncong yang panjang, rhinarium yang berkembang dengan baik dan ukuran olfactory bulb yang besar di otak.
Prosimian memiliki mata yang relatif besar and tapetum lucidum yang menandakan bahwa mereka adalah makhluk nokturnal. Tapetum lucidum adalah lapisan di mata yang membantu mata melihat dalam kegelapan, meningkatkan ketersediaan cahaya pada fotoreseptor yang ada di mata namun dapat membuat penglihatan sedikit kabur (mungkin sebabnya indera penciumnya masih lebih banyak digunakan dibandingkan penglihatannya).
Kebanyakan prosimian memiliki formula gigi 2.1.3.3, gigi seri yang rendah, gigi taring yang tereduksi dan gigi sisir yang biasanya digunakan untuk menelisik.
Simian adalah kelompok dalam primata yang terbagi menjadi 3 yaitu Monyet Dunia Baru, Monyet Dunia Lama dan Kera.
Jadi prosimian adalah sebelum simian yang berarti secara evolusi muncul terlebih dahulu sebelum ketiga kelompok yang telah disebutkan sebelumnya. Bisa dikatakan prosimian adalah peralihan dari mamalia ke primata.
Menurut bukti-bukti dari fosil yang didapat, prosimian berevolusi sekitar 55 Miliyar tahun yang lalu, saat sekitar setelah primata permata muncul meskipun begitu tentang siapa yang benar-benar menjadi nenek moyang mereka di jaman purba masih menjadi perdebatan para ahli.
Prosimian memiliki ciri-ciri sebagai berikut : tulang depan dan mandibula symfisis yang menyatu, sebuah batangan postorbital dan ukuran otak yang cukup kecil. Mereka lebih bergantung kepada penciumannya dibandingkan pengelihatannya yang merupakan pembeda dengan kelompok primata lain yang termasuk ke dalam simian. Hal ini dapat terlihat dari ciri-ciri mereka yang lain yaitu : moncong yang panjang, rhinarium yang berkembang dengan baik dan ukuran olfactory bulb yang besar di otak.
Prosimian memiliki mata yang relatif besar and tapetum lucidum yang menandakan bahwa mereka adalah makhluk nokturnal. Tapetum lucidum adalah lapisan di mata yang membantu mata melihat dalam kegelapan, meningkatkan ketersediaan cahaya pada fotoreseptor yang ada di mata namun dapat membuat penglihatan sedikit kabur (mungkin sebabnya indera penciumnya masih lebih banyak digunakan dibandingkan penglihatannya).
Kebanyakan prosimian memiliki formula gigi 2.1.3.3, gigi seri yang rendah, gigi taring yang tereduksi dan gigi sisir yang biasanya digunakan untuk menelisik.
Source info:
http://www.eskeletons.org/tree.html
http://en.wikipedia.org/wiki/Simian
http://en.wikipedia.org/wiki/Tapetum_lucidum
http://en.wikipedia.org/wiki/File:Lemur_catta_toothcomb.jpg
Source gambar:
http://www.mesacc.edu/dept/d10/asb/origins/primates/index.html
http://en.wikipedia.org/wiki/File:Lepilemur_randrianasoli_a.PNG
http://en.wikipedia.org/wiki/File:Lemur_catta_toothcomb.jpg
http://www.mesacc.edu/dept/d10/asb/origins/primates/index.html
http://en.wikipedia.org/wiki/File:Lepilemur_randrianasoli_a.PNG
http://en.wikipedia.org/wiki/File:Lemur_catta_toothcomb.jpg
No comments:
Post a Comment